DIA lebih Tahu

Assalamualaikum wbt.

+ Sunset in the eye+

Hari Sabtu, hari untuk diri sendiri. Alhamdulillah, baru selesai tugas mengurus rumah tak bertangga ala orang bujang. Dah selesai mengemas, mendobi dan memasak sesuka hati. Dan sekarang, berblog & berkongsi cerita dengan semua. Hari ni nak cerita pasal Sunset Eye bukan sunset in the eye macam gambar di atas....Apa ceritanya?

Hari Isnin kelmarin, saya jaga@oncall mendadak di Ruang A1, Bagian Kesehatan Anak RSHS. Untuk pengetahuan semua, oncall mendadak ni terjadi gara-gara kawan saya pancit post oncall & saya sendiri memang nak tukar jaga. Alang-alang ada orang offer,saya pun setuju jelah. Walaupun baru sehari post oncall & masih pancit, saya tetap gagahkan diri menjaga anak-anak yang sakit. Alhamdulillah, bunda doktornya ni sihat dari awal hinggalah selesai jaga...(",)

Jika dua kali oncall sebelumnya saya bertugas di Perinatology, kelmarin saya di ruangan Infeksi. Ruangan Infeksi ni tempat anak-anak dengan segala jenis penyakit yang ada kaitan dengan jangkitan kuman@bakteria, virus dan seangkatan dengannya. Dari cerita dan pengalaman kawan-kawan saya sebelumnya, jaga di Infeksi tidaklah seberat jaga di Perinatology yang lebih memerlukan perhatian dan kasih sayang.

Kata mereka, ada waktu untuk tidur dan berehat. Senang cerita, bolehlah dikata santai bagi di pantai jika patient semuanya stabil. Itu kata mereka, dan kata saya...?

Selepas melapor, saya mengikuti residen keliling di Ruangan Infeksi. Semua patient yang perlu di follow up setiap jam, tiga jam, yang perlu dinebulisasi dan ditransfusi saya catat satu persatu. Ada 6 anak yang perlu diperhati dan dilihat setiap jam, yang 3 jam sekali ada 6 juga. Jadinya, 12 anak yang perlu dijaga rapi dengan penuh tanggungjawab malam tu....

Di antara semua patient yang perlu difollow up/jam, ada satu bayi yang cukup membuatkan hati dan jiwa saya terkesan. Bayi X, umurnya 2 bulan..Kalau dah namanya bayi X, mestilah tidak ada yang menunggunya, tidak ada yang menjaganya seperti bayi lain..Penjaga si bayi X adalah nurse@perawat dan doktor-doktor bertugas di Ruangan.

Bayi X ni adalah neglected child, dah pun dirawat dari awal bulan 11 dulu. Kali pertama saya oncall di RA1, dia dah ada pun di sana. Cuma, masa tu tak sempat melihatnya secara dekat. Tahu kisah dia pun dari mulut ke mulut sahaja..Dan hari itu, saya berkesempatan melihat dan menjaganya dari petang Isnin hinggalah ke pagi Selasa.

Awal kami round word, sempat jugalah terkeluar dari mulut kami satu soalan.

" Ada lagi Bayi X ni? ".

Doktor residen yang bersama kami tergelak dengan soalan tu. 

" Kalau tak di sini, dia nak duduk mana lagi."

Kami para-para sakura ni pun berpandangan sesama sendiri dan mengangguk je. Sempat juga mengusulkan Bayi X tersebut dibawa ke Panti Asuhan sahaja. Kata doktor, boleh di hantar ke sana tapi kenalah benar-benar sihat dahulu.  Sekali lagi kami mengangguk kepala ada burung belatuk..Ya tak ya juga...(",)

Untuk pengetahuan semua, Bayi X ni datang dengan pakej cukup lengkap..Ada hydrocephalus, sepsis, suspek cortical blindless dan suspek gangguan pendengaran juga.  Dia ada sunset eye, sign dia ada hydrocephalus..Hydrocephalus dalam bahasa mudahnya ada cairan di kepalanya. Kepalanya besar, dahinya agak jendul dan mata membesar seperti tertarik dek tegangnya kulit kepala.

Kali pertama tengok dia secara dekat, sebak dan sedih betul rasanya. Banyaknya penderitaan dia tanggung. Sempat juga saya belek dan korek perjalanan hidupnya. Bayi X ni sebenarnya dah pernah dijaga mak ayahnya hinggalah dia dibuang di depan rumah bidan awal November lepas...Ibu dia tinggalkan dia dengan nota namanya berinisialkan N.

Sungguh, susah nak faham situasi dia. Dan sampai bila pun saya takkan faham dengan tindakan mak ayahnya. Mungkin mereka fikir susah nak menguruskan anak sakit, mungkin juga Bayi X ni tak diinginkan pun kelahirannya. Apa pun kisah di sebalik peristiwa tu, DIA lebih Tahu!....

Dan saya, saya jalankan tugas saya malam tu. Setiap jam, periksa patient lain termasuklah bayi X. Bayi X ni memang dari awal saya oncall kurang stabil. Suhunya tinggi@demam sepanjang waktu dan kejang. Bila cek suhunya, keras dan menggelatar badannya. Kata doktor residen, harus dipantau ketat kerana dia selalu silent shock. Berdebar betul hati saya setiap kali dekat dengan dia..Takut dia shock dan memikirkan kemungkinan lebih buruk dari tu: Plus@Meninggal dunia.

Sepanjang malam, suhunya memang tak menentu. Dan hampir setiap jam saya periksa dia, badannya kejang dan menggeletar. Sebak dan tak keruan hati dibuatnya. Hinggakan terdetik dalam hati:

" YA ALLAH, betapa anak sekecil dia menderita. Ambil dia kembali pada-MU jika itu meringankan penderitaanya."

Itu kata hati saya awalnya. Sempat juga saya berdiskusi dengan teman seoncall saya malam tu. Boleh tak kita doakan kematian seseorang sebab tak sanggup tengok dia sakit?

Kata teman saya, dia pun kurang pasti. Yang pasti, kita doakan sahaja yang terbaik untuknya sebab ALLAH lebih tahu ketentuan, takdir dan hal terbaik untuk hamba-NYA. Saya beristighfar...DIA memang lebih tahu..

DIA lebih tahu mengapa dia hadirkan bayi X kepada kami untuk merawatnya? Mungkin hadirnya Bayi X sebagai peringatan supaya kami bersyukur dilahirkan sempurna tanpa cacat cela. Mungkin juga adanya Bayi X supaya kami ikhlas dalam tugas dan kerja kami..Banyak kemungkinan dan ada satu yang pasti..Saya pasti DIA lebih Tahu, ALLAH MAHA TAHU atas setiap sesuatu yang berlaku...

" Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia baik bagimu dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu padahal ia amat buruk bagimu. ALLAH mengetahui sedang kamu tidak mengetahui." 

(Al-Baqarah: 216)

Selain bayi X ni, ada satu lagi neglected child yang turut dirawat di RA1. Bayi ni alhamdulillah, sihat dan sempurna. Syukur juga pada ALLAH sebab dah ada keluarga angkat yang nak ambil dia. Beza dengan nasib bayi X yang saya ceritakan ni. Sedangkan keluarga sendiri tak sanggup menjaga dia yang sakit, inikan pula orang lain?..Dan yang sudi, kamilah yang bertugas di RA1 atas dasar tanggungjawab dan kewajiban. Moga ALLAH hadirkan keikhlasan dalam hati kami menjaganya..Insya-ALLAH.

Saya tak tahu dan saya tak pasti kelanjutan kisah bayi X. Bagaimana masa depannya, bagaimana perjalanan hidupnya...Sepanjang saya oncall, Bayi X ni tak banyak ragam..Cuma sayanya yang terlebih bimbang dengan dia.Alhamdulillah, dia masih bertahan hinggalah saya selesai oncall. Dan sekarang, masih dirawat di Ruang A1.DIA lebih TAHU....

Kesimpulannya: Kita tak tahu tapi DIA MAHA TAHU..Dan saya berdoa moga ALLAH berikan yang terbaik untuknya.....Kita berserah hanya pada-NYa kerana DIA juga lebih TAHU!

P/S:

1. Cik Adelin tak jadi datang Bandung coz exam next week..Gud luck & all the best untuk Adelin & semua yang exam minggu depan..Semangat!

2. Malam ni bakal memulakan tulisan R.A.C.U.N Edisi Anak...Doakan saya rajin ye.

3.Minggu depan stase di Ujung Berung@UBER...

4. Saya bakal dapat jiran baru tapi masih trauma..Ayoyo!

5.Dah siap masak, menunggu Cik Iker balik dari Pasar Baru makan sama-sama..Penantian itu satu penyiksaan..(",)

Moga perkongsian ini bermanfaat buat semua.

Wallahu'alam..Wassalam.